Peringatan Hari UMKM Menjadi Momentum Pelaku Usaha Menambah Ilmu Serta Promosi

Purbalingga – Samuel Wattimena yang merupakan perancang busana sekaligus staf khusus di Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah menghadiri Peringatan Hari UMKM Nasional di Purbalingga, Senin (12/8). Samuel menjadi narasumber dalam talkshow UMKM Purbalingga di Kampung Duku, Desa Kembaran Wetan, Kecamatan Kaligondang, Purbalingga.

“Inovasi produk adalah hal yg mutlak dilakukan para pelaku UMKM” kata Samuel. Beliau menyarankan setiap tiga bulan harus ada produk baru. Hal itu untuk mengantisipasi sifat konsumen yang cenderung mudah berubah seleranya.

Hadir dalam acara ini Kepala Bagian Pelayanan SMESCO Jakarta Ibu Astika yang banyak menyoroti kemasan produk UMKM Purbalingga. “Untuk kemasan produk wajib memiliki PIRT, tahan 3 bulan, dan kemasan yang sesuai” kata Astika. Untuk diketahui PIRT merupakan perijinan yang harus dimiliki oleh pelaku usaha dibidang makanan dan minuman yang menyangkut tentang kehigienisan suatu produk, sehingga calon konsumen percaya akan produk tersebut.

Selain talkshow dengan para tokoh hebat, para pelaku UMKM juga menggelar produk mulai dari kuliner, kerajinan tangan, hingga kain dan busana. Disamping itu, para pelaku UMKM Kampung Duku juga menampilkan kuliner tradisional khas Kampung Duku dengan alat pembayaran uang kepeng.

Kegiatan kali ini juga dimeriahkan dengan adanya peragaan busana dari SMKN Bojongsari. Peragaan busana kali ini menjadi daya tarik tersendiri di rindangnya pepohonan bambu dan duku di Kampung Duku yang bernuansa tradisional. (YCE)

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.