Pelaku UMKM Wonosobo Kunjungi Purbalingga

Purbalingga – Sebanyak 50 orang pelaku UMKM Kabupaten Wonosobo kunjungi Purbalingga untuk studi banding pada Minggu, 5 Agustus 2018 kemarin. Wonosobo dengan potensi buah caricanya menjadi fokus usaha masyarakat disana, khususnya warga Dieng.

Carica sebagai buah tangan atau oleh – oleh  khas Wonosobo ini memang telah eksis semenjak tahun 1990an. Hanya saja kekonsistensian varian dari olahan carica yang dianggap warisan turun temurun ini cukup disayangkan karena justru dianggap kurang inovatif.

Studi banding yang dilaksanakan dengan mengunjungi pelaku usaha olahan nanas di Desa Siwarak, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga ini bertujuan untuk belajar berinovasi terhadap pengolahan produk. Seperti yang diketahui, Purbalingga yang baru saja mengembangkan olahan nanas pada 2 tahun terakhir ini justru sudah memiliki banyak sekali varian produk.

Selain itu pola pendamping UMKM dan Program Bela Beli Produk Purbalingga ternyata memuculkan tertarikan yang cukup besar. Pola pendampingan UMKM Purbalingga yang memang berfokus pada sinergitas dari tenaga pendamping UMKM dan berbagai lembaga yang dibiayai oleh APBD Purbalingga, menjadikan output yang maksimal.

Dalam kegiatan ini turut hadir KemenkopUKM RI bersama dengan rombongan yang disambut oleh Kepala DinkopUKM Purbalingga beserta konsultan Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) di Griya UMKM Purbalingga. (SIS)

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.